Jenis Microphone Berdasarkan Prinsip Kerjanya

MICROPHONE


Ok guys, kali ini saya akan membahas tentang microphone. Apa aja sih jenis-jenis microphone yang ada..

Mari mulaiii...

Saya akan membagi microphone menjadi 2 jenis yang umum dipergunakan, yaitu :

1.     Dynamic Microphone

Yang dimaksud dengan dynamic microphone adalah jenis mic yang tidak membutuhkan power (phantom 12/48V) agar bisa berfungsi. Karena jenis mic ini menggunakan prinsip medan magnet untuk menghasilkan sinyal audio yang nantinya akan diproses di audio console. Ketika gelombang suara mengenai diafragma yang ada di dalam mic, diafragma akan bergetar naik turun dan menginduksi koil dan menghasilkan sinya audio.




Beberapa contoh dynamic microphone yang sering dipergunakan :

·         Shure SM58, biasa dipergunakan untuk vokal.
·         Shure SM59, biasa dipergunakan untuk vokal, snare dan kendang hi atau tak.
·         Sennheiser MD46, biasa dipergunakan para jurnalis untuk wawancara

2.      Condensor Microphone

Perbedaan microphone condensor dengan dynamic microphone adalah jenis ini membutuhkan phantom power agar bisa dipergunakan. Oleh karena itu, maka microphone ini menggunakan prinsip elektrostatik, bukan elektromagnetik seperti dynamic microphone.

Mic ini terdiri dari 2 buah plat kapasitor tipis dengan masing-masing plat memiliki voltase atau tegangan. Salah satu plat berfungsi sebagai diafragma yang akan bergetar ketika menerima gelombang suara.


Beberapa contoh condensor microphone yang sering dipergunakan :
·         AKG CK91, biasa dipergunakan sebagai mic overhead drum.
·         AKG C1000, sering dipergunakan untuk mic paduan suara, hihat dan overhead drum.
·         Sennheiser MKH60/70, sering dipergunakan untuk drama atau film.

Sebenarnya ada 2 jenis lagi yaitu Condensor Electret dan Ribbon Microphone. Tapi kedua microphone ini jarang dipergunakan secara umum, jadi ga perlu saya bahas yaaa..hehehe..

Naaahh, secara prinsip kerjanya saya sudah membagi jenis microphone menjadi 2 bagian. Kita juga dapat membagi jenis microphone berdasarkan polarisasinya, karakteristik dan respon frekuensinya.

Tapi nanti yaaa..

Tunggu posting selanjutnya lagi..

Oh iya, untuk yang mau menambahkan atau meng-koreksi, silahkan langsung di komen aja guys..

Saya terbuka untuk koreksi kok..hehehe..

Semoga bermanfaat yaaa..


Bless you all.. 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Basic Audio